7 Cara Menjaga Kesehatan Anak Sekolah Agar Tetap Prima

Table of Contents

Semua orang tua sepakat untuk senantiasa memberikan perhatian kepada anak utamanya soal kesehatan anak. Nah bagaimana cara menjaga kesehatan anak sekolah sehingga tidak mudah sakit atau drop kondisinya? Ini perlu mendapatkan perhatian tersendiri di tengah terjadinya perubahan iklim.

Perubahan iklim yang terjadi membuat kondisi cuaca tidak menentu. Pagi hari hingga siang panas begitu terik, tiba-tiba diguyur dengan hujan yang begitu deras.Belum lagi ketika harus terjadi hujan disertai angin kenjang yang menyebabkan kondisi berubah secara mendadak dan tiba-tiba. Ini tentunya akan mempengaruhi kondisi kesehatan anak-anak di rumah.

Cara menjaga kesehatan anak sekolah

Cara menjaga kesehatan anak sekolah yang perlu diketahui dan dilakukan setiap orang tua kepada anak di saat musim hujan atau di saat kondisi pelajaran tatap muka kembali dilakukan setelah pandemi COvid-19 yaitu

1. Mengajarkan anak rajin cuci tangan

Cara menjaga kesehatan anak sekolah yang pertama adalah mengajarkan anak mencuci tangan. Mencuci tangan menjadi bagian penting yang perlu ditanamkan ditumbuhkan oleh orang tua dalam keseharian. Tentunya ornag tua juga perlu memberikan latihan dan pendampingan bagaimana cara mencuci tangan yang baik dan benar sesuai dengan standar organisasi kesehatan dunia WHO yang terdiri dari beberapa langkah.

Berhubungan dengan mencuci tangan ini, jika anak berangkat ke sekolah dengan menggunakan moda transportasi umum, maka pastikan orang tua juga membekali anak dengan handsanitizer agar anak bisa terjaga kebersihan tangannya. Ini perlu dilakukan karena saat di dalam transportasi umum anak tidak akan terlepas dari menyentuh permukaan benda di sana.

2. Membiasakan minum air dengan cukup

Cara menjaga kesehatan anak sekolah selanjutnya yaitu membiasakan mengonsumsi air. Mengonsumsi air tidak bisa dianggap sepele. Ini merupakan bagian penting bagi tubuh. Pastikan ornag tua memberikan pemahaman sejak dini kepada anak tentang membiasakan diri mengonsumsi air baik di rumah maupun di luar rumah seperti di sekolah.

Pemahaman mendasar yang juga harus ditanamkan adalah bahwa minum air bukan hanya dikala haus. Tubuh membutuhkan cukup cairan untuk mendukung metabolisme dan setiap aktivitas. Jika asupan air ke dalam tubuh kurang atau tidak terpenuhi bisa menyebabkan dehidrasi pada tubuh dan ini bisa menimbulkan masalah. Pun dengan anak jika tidak diperhatikan, maka akan menimbulkan masalah kesehatan ini karena 60-70% tubuh manusia adalah air.

3. Tidak jajan sembarangan

Menumbuhkan tanggung jawab pada anak harus dilakukan sejak dini utamanya berhubungan dengan aktivitas di luar rumah. Saat di sekolah ornag tua tidak bisa memantau apa yang dikonsumsi anak. Cara menjaga kesehatan anak sekolah pada kondisi ini yang harus dilakukan orang tua yaitu menumbuhkan tanggung jawab diri.

Memahamkan makanan apa yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi saat musim penghujan, kriteria makanan yang boleh dibeli saat di sekolah. Akan lebih baik jika orang tua membiasakan anak membawa bekal dari rumah sehingga bisa mengurangi kekhawatiran orang tua.

4. Tidur cukup

Istirahat setelah seharian beraktvitas akan membantu menjaga tubuh tetap sehat, kondisi diri menjadi lebih baik. Cara menjaga kesehatan anak sekolah selanjutnya yaitu memperhatikan waktu istirahat atau waktu tidur anak. Pastikan anak tidur dengan waktu yang cukup.

Tidur yang dilakukan anak dalam waktu yang cukup akan memiliki dampat positif pada diri anak. Seperti menghindarkan dari depresi, anak memiliki daya fokus, tidak mengantuk saat di sekolah, dan lain sebagainya.

5. Perhatikan nutrisi anak

Cara menjaga kesehatan anak sekolah lainnya adalah memperhatikan nutrisi anak. Orang tua harus betul-betul memperhatikan asupan nutrisi anak. Bukan hanya mempertimbangkan faktor kenyang. Lebih dari itu orang tua harus memastikan gizi seimbang pada menu yang dikonsumsi anak.

Pastikan anak mendapatkan menu yang terdiri dari karbohidrat, mineral, protein, vitamin, dan penyempurna seperti susu. Saat asupan nutrisi yang diberikan kepada anak seimbang ini akan menjaga kondisi tubuh anak agar tetap prima.

6. Ajak anak aktif bergerak

Mengajak anak aktif bergerak bisa membantu orang tua menjaga kondisi tubuh anak tetap prima. Cara menjaga kesehatan anak sekolah yang satu ini akan membuat oto-otot tubuh terlatih. Kesehatan jantung dan pernapasan juga terlatih dengan aktivitas fisik yang dilakukan.

Selain itu, dengan mengajak anak melakukan aktivitas fisik atau bergerak akan membantu orang tua bisa lebih dekat dengan anak. Ikatan emosional antara orang tua dan anak akan semakin rekat dan kuat.

7. Ajak anak menjaga kebersihan lingkungan

Cara menjaga kesehatan anak sekolah yang tidak kalah penting dari semua cara di atas adalah mengajak anak menjaga kebersihan lingkungan. Kebersihan yang harus diperhatikan oleh orang tua dan anak bukan hanya kebersihan diri. Ada kebersihan lingkungan yang juga harus dijaga.

Mengajarkan anak menjaga kebersihan diri saja belumlah cukup. Anak harus diajak ikut serta menjaga kebersihan lingkungan. Membiasakan anak melakukan hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya. Menyapu lantai dan halaman baik di rumah maupun di sekolah. Rajin membersihkan kamar mandi, dan lain sebagainya.

Kesimpulan

Ada banyak peran yang harus dilakukan orang tua dalam mendampingi tumbuh kembang anak. Khususnya pada anak usia sekolah yang sudah mulai berhubungan dengan dunia luar. orang tua harus memberikan perhatian khusus agar anak bisa tetap belajar dengan baik dan optimal dalam kondisi apapun. Ini bisa dilakukan dengan menjaga kesehatan anak melalui penerapan cara menjaga kesehatan anak di atas.

Itulah 7 tips agar orang tua bisa mendukung anak tumbuh sehat dan kuat. Semoga cara menjaga kesehatan anak sekolah ini bermanfaat bagi pembaca sekalian khususnya bagi para orang tua. Dalam tubuh yang sehat ada jiwa yang kuat.